BANYUWANGI – Upaya Pemkab Banyuwangi dalam memperjuangkan Golden Share tambang emas Tumpang Pitu, terus mendapatkan dukungan. Kali ini dukungan itu datang dari Wakil Gubernur Saifullah Yusuf. Gus Ipul, sapaan akrab Wagub, menyampaikan dukungan secara langsung saat menghadiri Khaul ke-45 KH Askandar, sekaligus Isra Mi’raj di Pondok Pesantren Manbaul Ulum, Desa Sumberberas, Kecamatan Muncar, Sabtu (16/6).
Menurut Gus Ipul, Kekayaan Alam yang dimiliki oleh daerah harus mendatangkan manfaat untuk kepentingan rakyat. Oleh karena itu, meskipun banyak rintangan yang dihadapi, Gus Ipul meminta agar Bupati Abdullah Azwar Anas terus memperjuangkan golden share itu. “Saya dan Pak Gubernur terus medukung langkah Pemkab Banyuwangi,” kata Wagub.
Selain dihadiri Wagub, acara itu turut dihadiri oleh Bupati Abdullah Azwar Anas. Dari kalangan Kyai antara lain hadir KH. Anwar Iskandar, KH Ahmad Baidowi, KH Nur Iskandar, KH. Ali Mashuri serta KH Nur Huda Jazuli dari Kediri.
Sementara itu Bupati Anas, menyatakan keseriusannya dalam memperjuangkan golden share,bahkan menurut Bupati, permintaan golden share sebesar minimal 10 persen, akan terwujud sebentar lagi. Untuk itu, Bupati meminta doa dan dukungan dari para kyai dan ulama serta seluruh rakyat Banyuwangi dalam memperjuangkan golden share ini.
Nilai emas yang dikandung oleh Gunung Tumpang Pitu, dijelaskan Bupati Anas, diperkirakan sebesar $ 450 juta, itu berarti minimal Banyuwangi akan mendapatkan $ 45 juta atau hampir RP 5 triliun. Jika ini terwujud maka, Banyuwangi akan menjadi daerah yang kaya. “Tidak akan ada lagi sekolah dan jalan yang rusak, anak-anak kita bisa kita kirim sekolah ke luar negeri,” ungkap Bupati.
Selain itu, pada kesempatan tersebut Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada para Kyai dan Ulama yang memberikan sumbangsih dalam dunia pendidikan melalui Pondok Pesantren. Sebab, Ponpes memberikan andil besar bagi peningkatan kualitas SDM Banyuwangi. Untuk mendukung pendidikan di sekolah-sekolah yang dimiliki Ponpes, imbuh Bupati, Pemkab menyediakan dana sebesar RP 9 miliar melalui program BOS Diniyah. “ Tangan Pemerintah sangat terbatas karena itu kami menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada Ponpes atas sumbangsihnya selama ini,” tutur Bupati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar